Tampilkan postingan dengan label KURIKULUM 2013. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label KURIKULUM 2013. Tampilkan semua postingan

Soal Ulangan Harian Persamaan Garis Singgung Lingkaran Matematika SMA/MA Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Persamaan Garis Singgung Lingkaran Matematika SMA/MA Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya - ini merupakan contoh soal ulangan harian/ Penilaian Harian (PH) terbaru yang akan kami bagikan pada kesempatan kali ini. Persamaan garis singgung lingkaran adalah suatu garis yang menyinggung suatu lingkaran. Dalam postingan ini berisi latihan soal tentang cara menentukan persamaan garis singgung lingkaran.

Soal Ulangan Harian Persamaan Garis Singgung Lingkaran Matematika Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya


Berikut ini contoh Soal Ulangan Harian Persamaan Garis Singgung Lingkaran Matematika Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya:


Soal No. 1
Diberikan persamaan lingkaran:
L ≡ x2 + y2 = 25.
Tentukan persamaan garis singgung lingkaran yang memiliki titik singgung di (−4, 3).

Pembahasan
Menentukan garis singgung pada suatu lingkaran yang pusatnya di (0, 0) dan diketahui titik singgungnya.
Lingkaran L ≡ x2 + y2 = r2
Titik singgung (x1, y1)
Persamaan garis singgungnya adalah:
Dengan x1 = − 4 dan y1 = 3, persamaan garisnya:
−4x + 3y = 25
3y −4x − 25 = 0

Soal No. 2
Salah satu persamaan garis singgung lingkaran x2 + y2 = 25 yang tegak lurus garis 2y − x + 3 = 0 adalah....

Pembahasan
Garis 2y − x + 3 = 0 memiliki gradien sebesar 1/2. Garis lain yang tegak lurus dengan garis ini harus memiliki gradien − 2. Ingat pelajaran SMP 8, jika dua garis saling tegak lurus maka berlaku
m1 ⋅ m2 = − 1
Sehingga persamaan garis singgung di lingkaran x2 + y2 = 25 yang memiliki gradien −2 adalah:
Jadi persamaan garis singgungnya bisa y = −2x + 5√5 bisa juga y = −2x − 5√5, pilih yang ada.


Soal No. 3
Diberikan persamaan lingkaran:
L ≡ (x − 2)2 + (y + 3)2 = 25
Tentukan persamaan garis singgung lingkaran dengan titik singgung pada (5, 1).

Pembahasan
Persamaan garis singgung pada lingkaran:

L ≡ (x − a)2 + (y − b)2 = r2

pada titik singgung (x1, y1
dengan a = 2 dan b = −3 dan r2 = 25 
maka persamaan garisnya 



Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:

Soal Ulangan Harian Persamaan Lingkaran Matematika Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Persamaan Lingkaran Matematika Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya ini merupakan contoh soal ulangan harian/ Penilaian Harian (PH) terbaru yang akan kami bagikan pada kesempatan kali ini. Artikel ini berisi soal - soal tentang menentukan persamaan lingkaran yang berpusat di O(0,0), menentukan persamaan lingkaran yang berpusat di A(a,b) dan menentukan jari - jari da pusat lingkaran yang diketahui persamaannya.

Soal Ulangan Harian Persamaan Lingkaran Matematika Kelas 11/XI Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal No. 1
Berikut lukisan sebuah lingkaran pada sumbu x dan sumbu y. 
Tentukan:
a) koordinat titik pusat lingkaran
b) jari-jari lingkaran
c) persamaan lingkaran 

Pembahasan
a) koordinat titik pusat lingkaran
dari gambar terlihat bahwa koordinat pusat lingkaran adalah (0, 0) 
b) jari-jari lingkaran
Jari-jari lingkaran r = 5 
c) persamaan lingkaran
lingkaran dengan pusat titik (0, 0) dengan jari-jari r akan memiliki persamaan dengan bentuk :
x2 + y2 = r2
sehingga
x2 + y2 = 52
x2 + y2 = 25

Soal No. 2
Suatu lingkaran memiliki persamaan:
x2 + y2 = 144
Tentukan panjang diameter lingkaran tersebut!

Pembahasan
Lingkaran pusat di (0, 0) di atas memiliki jari-jari:
r = √144 
= 12 cm.
Diameter lingkaran:
D = 2 r
= 24 cm.

Soal No. 3
Diberikan sebuah lingkaran seperti gambar berikut! 

Tentukan:
a) koordinat titik pusat lingkaran
b) jari-jari lingkaran
c) persamaan lingkaran


Pembahasan
a) koordinat titik pusat lingkaran
pusat lingkaran terletak pada x = 5 dengan y = 6 sehingga koordinatnya adalah (5, 6)
b) jari-jari lingkaran
sesuai gambar diatas, jari-jari lingkaran adalah 5 − 2 = 3
c) persamaan lingkaran
lingkaran dengan titik pusat di (a, b) dengan jari-jari r akan memiliki persamaan berikut:
(x − a)2 + (y − b)2 = r2
dimana a = 5, dan b = 6
sehingga
(x − 5)2 + (y − 6)2 = 32
(x − 5)2 + (y − 6)2 = 9


Soal No. 4
Persamaan suatu lingkaran adalah x2 + y2 − 8x + 4y − 5 = 0
Tentukan:
a) titik pusat lingkaran
b) jari-jari lingkaran
Pembahasan
Suatu lingkaran x2 + y2 + Ax + By + C = 0 
Akan memiliki titik pusat (−1/2A, −1/2 B) dan jari-jari r = √[1/4 A2 + 1/4 B2 −C] . 
Dari persamaan lingkaran diatas nilai :
A = −8, B = 4 dan C = − 5
a) titik pusat (−1/2[−8], −1/2 [4]) = (4, −2)
b) jari-jari lingkaran r = √[1/4 (−8)2 + 1/4 (4)2 −(−5)] = √25 = 5



Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:

Latihan Soal Menentukan Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Latihan Soal Menentukan Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya - ini terdiri dari beberapa soal latihan tentang menentukan persamaan garis lurus. Yakni Persamaan garis lurus yang melalui titik O(0,0) dan bergradien m, Persamaan garis lurus yang melalui titik A (x1,y1) dan sejajar garis lain, Persamaan garis lurus yang melalui titik A (x1,y1) dan tegak lurus garis lain, serta Persamaan garis lurus yang melalui dua titik.

Latihan Soal Menentukan Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

1. Persamaan garis lurus yang melalui titik O(0,0) dan bergradien m
Rumus: y = mx
Contoh : Tentukan persamaan garis lurus yang melalui titik O(0,0) dan bergradien (-2)!
Pembahasan: y = mx
                        y = -2x

2. Persamaan garis lurus yang melalui titik A (x1,y1) dan bergradien m
Rumus: y - y1 = m (x - x1)

Contoh : Persamaan garis yang melalui titik (-2, 5) dan memiliki gradien 2 adalah ....
Pembahasan :
Dik : m = 2, x1 = -2, y1 = 5
Dit : y = ... ?

Jika garis melalui sebuah titik (x1, y1) dan memiliki gradien m, maka persamaan garis lurus dapat ditentukan dengan rumus berikut:
⇒ y = m (x - x1) + y1
⇒ y = 2 (x - (-2)) + 5
⇒ y = 2x + 4 + 5
⇒ y = 2x + 9


3. Persamaan garis lurus yang melalui titik A (x1,y1) dan sejajar dengan garis lain
Contoh: Persamaan garis yang melalui titik (0, 8) dan sejajar dengan garis yang melalui titik (1, 6) dan (3, 10) adalah ...
Pembahasan :
Pada soal ada dua garis, yaitu garis yang melalui titik (0, 8) dan garis yang melalui titik (1,6) dan (3, 10). Karena kedua garis tersebut sejajar, maka gradiennya sama.

Gradien garis yang melalui titik (1, 6) dan (3, 10):
⇒ m = 10 - 6
3 - 1
⇒ m = 4
2
⇒ m = 2

Karena gradien kedua garis sama, maka persamaan garis yang melalui titik (0, 8) adalah:
⇒ y = m(x - x1) + y1
⇒ y = 2(x - 0) + 8
⇒ y = 2x - 0 + 8
⇒ y = 2x + 8

4. Persamaan garis lurus yang melalui titik A (x1,y1) dan tegak lurus dengan garis lain
Contoh: Persamaan garis yang tegak lurus garis 3x + 4y = 8 dan melalui titik (1, 2) adalah ....
Pembahasan :
Misal garis 3x + 4y adalah garis pertama (g1) dan garis yang tegal lurus dengannya adalah garis kedua (g2).

Gradien garis pertama adalah:
⇒ 3x + 4y = 8
⇒ 4y = -3x + 8
⇒ y = -3/4x + 8/4
⇒ y = -3/4x + 2
⇒ m1 = -¾

Jika dua garis saling tegak lurus, maka hasil kali gradien kedua garis tersebut sama dengan negatif 1. Secara matematis ditulis:
⇒ m1 . m2 = -1

Dengan demikian, gradien garis kedua adalah:
⇒ -3/4 . m2 = -1
⇒ m2 = 4/3

Jadi, persamaan garis kedua adalah:
⇒ y = m(x - x1) + y1
⇒ y = 4/3 (x - 1) + 2
⇒ y = 4/3x - 4/3 + 2
⇒ 3y = 4x - 4 + 6
⇒ 3y - 4x = 2
⇒ 4x - 3y = -2

Untuk lebih lengkapnya, silakan Download Latihan Soal Menentukan Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya [DI SINI]


Soal Ulangan Bentuk Akar Matematika Kelas 9 SMP/MTS Kurikulum dan Pembahasannya

Soal Ulangan Bentuk Akar Matematika Kelas 9 SMP/MTS Kurikulum dan Pembahasannya - ini merupakan file terbaru yang akan kami bagikan dengan harapan dapat dijadikan sebagai bahan latihan untuk para siswa kelas 9 dalam memahami materi tentang bentuk akar. Dalam matematika akar dari x sama dengan a dimana berlaku dengan n bilangan bulat.

Soal Ulangan Bentuk Akar Matematika Kelas 9 SMP/MTS Kurikulum dan Pembahasannya
Contohnya : 
contoh : dibaca akar pangkat 2 dari 9,
nilai tersebut sama dengan mencari nilai a dengan ,
jawabannya adalah 3, kenapa?
karena

Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Akar
 Penjumlahan Bentuk Akar
Perkalian Bentuk Akar
 Operasi Bentuk Akar

Berikut ini contoh Soal Ulangan Bentuk Akar Matematika Kelas 9 SMP/MTS Kurikulum dan Pembahasannya:

Soal No. 1
Hasil dari  adalah....

Pembahasan

Soal No. 2
Hasil dari  adalah....

Pembahasan


Soal No. 3
Hasil dari adalah....

Pembahasan

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:
Soal Ulangan Harian Fungsi Kuadrat Matematika SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Fungsi Kuadrat Matematika SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Fungsi Kuadrat Matematika SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013 dan Pembahasannya - ini merupakan file soal terbaru yang akan kami bagikan dalam postingan kali ini. Fungsi kuadrat juga dikenal sebagai fungsi polinom atau fungsi suku banyak berderajat dua dalam variabel x. Bentuk umum Fungsi Kuadrat adalah f(x) =  ax2 + bx + c = 0. Grafik fungsi kuadrat dalam bidang Cartecius dikenal sebagai grafik Parabola.

Soal Ulangan Harian Fungsi Kuadrat Matematika SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013 dan Pembahasannya
Untuk mengerjakan soal-soal yang berkaitan dengan fungsi kuadrat, kita harus memahami konsep dasar dalam fungsi kuadrat meliputi bentuk umum fungsi kuadrat itu sendiri, nilai diskriminan fungsi kuadrat dan bagaimana pengaruh nilai tersebut terhadap bentuk dan sifat grafik fungsi kuadrat, dan cara menggambar grafik fungsi kuadrat. 

Untuk menggambar grafik fungsi kuadrat, maka rumus yang kita perlukan adalah rumus untuk menentukan sumbu simetri parabola, rumus menentukan nilai ekstrim dan titik balik, dan tentu saja cara menentukan titik potong terhadap sumbu x dan sumbu y. Bentuk dan karakteristik dari suatu grafik fungsi kuadrat sangat bergantung pada nilai kontstanta a,b,c dan nilai diskriminannya.

Berikut ini contoh Soal Ulangan Harian Fungsi Kuadrat Matematika Kelas X Kurikulum 2013 dan Pembahasannya:

Soal No. 1: Tentukan sumbu simetri grafik fungsi kuadrat y = 5x2 - 20x + 1.

Pembahasan
Sumbu simetri suatu fungsi kuadrat dapat dihitung dengan rumus x = -b/2a. Dari fungsi kuadrat pada soal diperoleh a = 5 dan b = -20.
x = -b/2a
⇒ x = -(-20)/2(5)
⇒ x = 20/10
⇒ x = 2
Jadi sumbu simetri untuk fungsi kuadrat y = 5x2 - 20x + 1 adalah x = 2.

Baca Juga: Soal Ulangan Harian Persamaan Kuadrat Matematika SMA/MA Kelas X

Soal No.2: Tentukan titik balik fungsi kuadrat F(x) = 2(x + 2)2 + 3.

Pembahasan
Terlebih dahulu kita uraikan fungsi kuadrat di atas menjadi :
F(x) = 2(x + 2)2 + 3
⇒ F(x) = 2(x2 + 4x + 4) + 3
⇒ F(x) = 2x2 + 8x + 8 + 3
⇒ F(x) = 2x2 + 8x + 11
Dari fungsi di atas diperoleh a = 2, b = 8.

Titik balik fungsi kuadrat dapat ditentukan dengan (x,y) = (-b/2a, F(-b/2a)).
x = -b/2a
⇒ x = -8/2(2)
⇒ x = -8/4
⇒ x = -2
y = F(-b/2a) = F(x)
⇒ y = F(-2)
⇒ y = 2(-2)2 + 8(-2) + 11
⇒ y = 2(4) - 16 + 11
⇒ y = 8 - 16 + 11
⇒ y = 8 - 16 + 11
⇒ y = 3
Jadi, titik balik untuk fungsi kuadrat  F(x) = 2(x + 2)2 + 3 adalah (-2,3).

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:
Download Soal Ulangan Harian Fungsi Kuadrat Matematika Kelas X Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Persamaan Kuadrat Matematika Kelas X SMA Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Persamaan Kuadrat Matematika Kelas X SMA Kurikulum 2013 dan Pembahasannya - ini akan kami bagikan dimana pada postingan sebelumnya telah kami bagikan Soal Ulangan Harian Barisan dan Deret Matematika Kelas X Kurikulum 2013. Persamaan kuadrat dalam x mempunyai bentuk umum: ax2 + bx + c = 0 , a ¹ 0 a, b dan c adalah bilangan real.

Persamaan Kuadrat Matematika Kelas X SMA Kurikulum 2013

  • Menyelesaikan Persamaan Kuadrat dengan Memfaktorkan (Faktorisasi)
ax2 + bx + c = 0 dapat dinyatakan menjadi a (xx1) (xx2) = 0.
Nilai x1 dan x2 disebut akar-akar (penyelesaian) persamaan kuadrat.

  • Menyelesaikan Persamaan Kuadrat dengan Melengkapkan Kuadrat Sempurna
Persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0 dapat diselesaikan dengan mengubahnya menjadi (x + p)2 = q.

  • Menyelesaikan Persamaan Kuadrat dengan Menggunakan Rumus Kuadratis (Rumus ABC)
Persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0 dapat diselesaikan dengan menggunakan rumus berikut:

Rumus ABC

Berikut ini contoh Soal Ulangan Harian Persamaan Kuadrat Matematika Kelas X SMA Kurikulum 2013 dan Pembahasannya:

Soal No.1: Selesaikan x2 – 4 x + 3 = 0

Pembahasan:
x2 – 4 x + 3 = 0
(x – 3) (x – 1) = 0
x – 3 = 0 atau x – 1 = 0
x = 3 atau x = 1
Jadi, penyelesaian dari x2 – 4 x + 3 = 0 adalah { 3 , 1}

Soal No.2: Tentukan himpunan penyelesaian dari x2 – 6 x + 5 = 0.

Pembahasan:
x2 – 6 x + 5 = 0
x2 – 6 x + 9 – 4 = 0
x2 – 6 x + 9 = 4
(x – 3)2 = 4
x – 3 = 2 atau x – 3 = –2
x = 5 atau x = 1
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah{ 1 , 5}.

Soal No.3: Jika akar-akar persamaan x2 - 3x - 10 = 0 adalah x1 dan x2, maka hasil dari x1 + x2 sama dengan ....
A. x1 + x2 = 3
B. x1 + x2 = 4
C. x1 + x2 = 5
D. x1 + x2 = 7

Pembahasan :
Dengan metode pemfaktoran :
⇒ x2 - 3x - 10 = 0
⇒ (x + 2)(x - 5) = 0
⇒ x1 = -2 atau  x2 = 5
Jumlah akar-akarnya adalah:
⇒ x1 + x2 = -2 + 5
⇒ x1 + x2 = 3

Cara cepat:
Dari x2 - 3x - 10 = 0
Dik : a = 1, b = -3, c = -10
Jumlah akar:
⇒ x1 + x2 = -b/a
⇒ x1 + x2 = -(-3)/1
⇒ x1 + x2 = 3

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:
Download Soal Ulangan Harian Persamaan Kuadrat Matematika Kelas X SMA Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Matematika SMP/MTS Kelas 7 dan Pembahasannya


Soal Ulangan Harian Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Matematika SMP/MTS Kelas 7 dan Pembahasannya ini akan kami bagikan bersama dengan rangkuman mengenai pengertian, konsep, serta contoh soal yang berkenaan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. 

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Matematika SMP/MTS Kelas 7 dan Pembahasannya

Persamaan linear satu variabel merupakan sebuah konsep kalimat terbuka yang hanya memiliki sebuah variabel berpangkat satu. Kalimat terbuka tersebut biasanya dihubungkan sengan sebuah tanda sama dengan (=). Sedangkan Pertidaksamaan linear satu variabel merupakan sebuah bentuk kalimat terbuka yang dinyatakan dengan lambang-lambang yang menunjukkan pertidaksamaan seperti:

> = Lebih dari
< = Kurang dari
> = Lebih dari atau sama dengan
< = Kurang dari atau sama dengan
≠ = Tidak sama dengan

Berikut ini contoh Soal Ulangan Harian Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Matematika Kelas 7 dan Pembahasannya:
Contoh Soal 1:
x – 1 = 4x + 5
» x – 1 + 1 = 4x + 5 + 1
» x = 4x + 6
» x – 4x = 4x – 4x +6
» -3x = 6
» x = -2

Contoh Soal 2:
3x – 7 = 1/2x + 3
» 3x – 7 + 7 = 1/2x + 3 + 7
» 3x = 1/2x + 10 (dikali 2)
» 6x = x + 20
» 6x – x = x – x + 20
» 5x = 20
» x = 4


Contoh Soal 3:
3x – 7 > 8
» 3x – 7 + 7 > 8 + 7
» 3x > 15
» x > 5

Contoh Soal 4:
2(x – 2) ≤ 4x – 2
» 2x – 4 ≤ 4x – 2
» 2x – 4x ≤ -2 + 4
» -2 ≤ 2 (tanda pertidaksamaan harus dibalik karena kedua ruas dibagi dengan bilangan negatif)
» x ≥ -1

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:

Download Soal UN (Ujian Nasional) Matematika SD/MI Tahun 2017 Kurikulum dan Pembahasannya

Download Soal UN (Ujian Nasional) Matematika SD/MI Tahun 2017 Kurikulum dan Pembahasannya - Bagi adik-adik kelas VI yang sebentar lagi akan menghadapi Ujian Nasional Tahun Ajaran 2017/2018, mari kita persiapkan diri sedini mungkin. Salah satu cara mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional adalah dengan mencoba soal-soal Ujian Nasional tahun-tahun sebelumnya.

Download Soal UN (Ujian Nasional) SD/MI Tahun 2017 Kurikulum dan Pembahasannya

Dengan demikian, kita bisa menganalisis perubahan-perubahan "tipe/karakter" soal Ujian Nasional dari tahun ke tahun. Pada dasarnya, soal-soal ujian nasional dari tahun ke tahun tidak begitu berbeda, silakan anda pelajari dan analisis sendiri.

Pada kesempatan kali ini, kami akan membagikan soal Ujian Nasional tahun 2017 yaitu Matematika. Soal-soal tersebut merupakan naskah asli (scan) bukan hasil ketik ulang, jadi bisa dipastikan 100% sama dengan soal yang diujikan.

Berikut ini link yang dapat Anda gunakan untuk mendownload:

Download Soal UN (Ujian Nasional) Matematika SMP/MTS Tahun 2017 Kurikulum dan Pembahasannya

Download Soal UN (Ujian Nasional) Matematika SMP/MTS Tahun 2017 Kurikulum dan Pembahasannya - Bagi adik-adik kelas IX yang sebentar lagi akan menghadapi Ujian Nasional Tahun Ajaran 2017/2018, mari kita persiapkan diri sedini mungkin. Salah satu cara mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional adalah dengan mencoba soal-soal Ujian Nasional tahun-tahun sebelumnya.

Download Soal UN (Ujian Nasional) SMP/MTS Tahun 2017 dan Pembahasannya

Dengan demikian, kita bisa menganalisis perubahan-perubahan "tipe/karakter" soal Ujian Nasional dari tahun ke tahun. Pada dasarnya, soal-soal ujian nasional dari tahun ke tahun tidak begitu berbeda, silakan anda pelajari dan analisis sendiri.

Pada kesempatan kali ini, kami akan membagikan soal Ujian Nasional tahun 2017 lengkap semua mata pelajaran, yaitu Matematika. Soal-soal tersebut merupakan naskah asli (scan) bukan hasil ketik ulang, jadi bisa dipastikan 100% sama dengan soal yang diujikan.

Berikut ini link yang dapat Anda gunakan untuk mendownload:

Soal Ulangan Harian Barisan dan Deret Tak Hingga Matematika SMA/MA Kelas 11 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Soal Ulangan Harian Barisan dan Deret Tak Hingga Matematika SMA Kelas 11 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya - ini merupakan contoh soal terbaru yang akan saya bagikan bagi Bapak/Ibu yang mengampu mata pelajaran Matematika Kelas 11 SMA/MA yang telah menerapkan Kurikulum 2013 sebagai contoh untuk soal Ulangan harian tentang Barisan dan Deret Tak Hingga. Barisan adalah bilangan-bilangan yang dituliskan secara berturut-turut dengan aturan tertentu.

Soal Ulangan Harian Barisan dan Deret Tak Hingga Matematika SMA/MA Kelas 11 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Aturan tersebut digunakan untuk menentukan suku - suku dari barisan. Barisan tak hingga yaitu barisan yang banyak suku-sukunya tak terhingga. Jumlah dari suku-suku barisan tak hingga dinamakan deret tak hingga.

Berikut ini contoh Soal Ulangan Harian Barisan dan Deret Tak Hingga Matematika SMA/MA Kelas 11 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya:

Nomor 1
Tempat duduk gedung pertunjukkan film diatur mulai dari baris depan ke belakang dengan banyak baris dibelakang lebih 4 kursi di baris depannya. Bila dalam gedung pertunjukkan terdapat 15 baris kursi dan baris terdepan ada 20 kursi, kapasitas gedung pertunjukkan adalah...
A. 1.200 kursi
B. 800 kursi
C. 720 kursi
D. 600 kursi
E. 500 kursi

Pembahasan
a = 20
b = 4
n = 15
Ditanya: Sn
Jawab: Sn = 1/2 n [2a + (n - 1) b] = 1/2 . 15 [2.20 + (15 - 1) 4] = 720 kursi
Jawaban: C

Nomor 2
Jumlah n suku pertama deret aritmetika dinyatakan dengan Sn = n2 + 2n. Beda dari deret itu adalah...
A. 3
B. 2
C. 1
D. - 2
E. - 3

Pembahasan
Misal n = 1 maka S1 = 12 + 2 . 1 = 3
Sn = n/2 (2a + (n - 1) b
3 = 1/2 (2a + (1 - 1) b
6 = 2a + 0b = 2a
2a = 6
a = 3
Untuk menentukan beda, misalkan n = 2 maka S2 = 22 + 2 . 2 = 8
Sn = n/2 (2a + (n - 1) b
8 = 2/2 (2 . 3 + (2 - 1) b
8 = 6 + b
b = 8 - 6 = 2
Jawaban: B

Nomor 3
Diketahui suku ketiga dan suku kelima deret aritmetika berturut-turut adalah 18 dan 24. Jumlah tujuh suku pertama deret tersebut adalah...
A. 117
B. 120
C. 137
D. 147
E. 160

Pembahasan
U3 = a + 2b = 18
U5 = a + 4b = 24
_______________ -
- 2b = - 6
    b = 3

S7 = (7 / 2) (2a + 6b) = (7 / 2) (24 + 18) = 147
Jawaban: D

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:

Baca Juga:

Latihan Soal Menentukan Banyaknya Pemetaan yang Mungkin dari Dua Himpunan dan Pembahasannya

Latihan Soal Menentukan Banyaknya Pemetaan yang Mungkin dari Dua Himpunan dan Pembahasannya - ini meliputi soal tentang menentukan banyaknya pemetaan yang mungkin dari dua himpunan dalam materi relasi dan fungsi.

Latihan Soal Menentukan Banyaknya Pemetaan yang Mungkin dari Dua Himpunan dan Pembahasannya

Ada dua cara yang bisa digunakan untuk menentukan banyaknya pemetaan yang mungkin dari dua himpunan adalah dengan cara diagram panah dan dengan rumus. Untuk cara diagram panah terlalu ribet untuk diterapkan karena memerlukan waktu yang lama untuk pengerjaannya dan anda harus menggambar diagramnya satu persatu.

Contoh Soal 1
Jika A = {bilangan prima kurang dari 5} dan B = {huruf vokal}, hitunglah banyaknya pemetaan yang mungkin
a. dari A ke B;
b. dari B ke A, tanpa menggambar diagram panahnya.

Penyelesaian:
A = {2, 3}, n(A) = 2
B = {a, e, i, o, u}, n(B) = 5
a. Banyaknya pemetaan yang mungkin dari A ke B = ba52 = 25
b. Banyaknya pemetaan yang mungkin dari B ke A = ab = 25 = 32
Contoh Soal 2
Jika A = {x|–2 < x < 2, x є B} dan B = {x | x bilangan prima < 8}, tentukan
a. banyaknya pemetaan dari A ke B;
b. banyaknya pemetaan dari B ke A.

Penyelesaian:
A = {x|–2 < x < 2, x є B} = {-1, 0, 1}, n(A) = 3
B = {x | x bilangan prima < 8} = {2, 3, 5, 7}, n(A) = 4
a. banyaknya pemetaan dari A ke B = ba = 4= 64
b. banyaknya pemetaan dari B ke A = ab = 34 = 81

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:

Latihan Soal Sifat - Sifat Gradien Pada Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Latihan Soal Sifat - Sifat Gradien Pada Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya ini terdiri dari soal tentang sifat gradien. Gradien adalah tingkat kemiringan suatu garis, yang disimbolkan dengan m.

Latihan Soal Sifat - Sifat Gradien Pada Persamaan Garis Lurus Matematika Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Sifat - Sifat Gradien :
  1. Gradien garis yang sejajar dengan sumbu-x, m = 0
  2. Garis yang sejajar dengan sumbu-y tidak memilki gradien
  3. Gradien dua garis yang sejajar adalah sama, m1 = m2
  4. Gradien dua garis yang tegak lurus, m1 x m2 = -1

Tentukan apakah kedua garis tersebut sejajar atau tegak lurus?
a. Garis k yang melalui titik A(7, -3) dan B(11, 3)
    Garis l yang melalui titik C(-9, 0) dan D(-5, 6)
b. Garis m yang melalui titik P(3, 5) dan Q(0,0)
    Garis n yang melalui titik R(0, 0) dan S(-5, 3)

Pembahasan:
a. Mencari gradien garis k
Untuk titik A(7, -3), maka x1 = 7 dan y1= -3
Untuk titik B(11, 3), maka x2 = 11 dan y2 = 3.
mAB = y2 -  y1
           x2 - x1
mAB = 3 - (-3)
          11 - 7
mAB = 3+3/4
mAB = 6/4

Mencari gradien garis l
Untuk titik C(-9, 0), maka x1 = -9 dan y1= 0
Untuk titik D(-5, 6), maka x2 = -5 dan y2 = 6.
mCD = y2 -  y1
           x2 - x1
mCD =   6 - 0
          -5 - (-9)
mCD = 6/-5+9
mCD = 6/4
Karena mAB = mCD = 6/4, maka garis k dan l sejajar.

b. Mencari gradien garis m
Untuk titik P(3, 5), maka x1 = 3 dan y1= 5
Untuk titik Q(0,0), maka x2 = 0 dan y2 = 0.
mPQ = y2 -  y1
           x2 - x1
mPQ 0 - 5
          0 - 3
mPQ = -5/-3 = 5/3

Mencari gradien garis n
Untuk titik R(0, 0), maka x1 = 0 dan y1= 0
Untuk titik S(-5, 3), maka x2 = -5 dan y2 = 3.
mRS = y2 -  y1
           x2 - x1
mRS 3 - 0
         -5 - 0
mRS = 3/-5
Karena mPQ x mRS = -1
              5/3 x  3/-5 = -1, maka garis m dan n saling tegak lurus.

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut:
Soal Ulangan Harian Persamaan Garis Lurus Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Latihan Soal Gradien pada Persamaan Garis Lurus Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Latihan Soal Gradien pada Persamaan Garis Lurus Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya ini terdiri dari soal tentang menentukan gradien dari beberapa bentuk persamaan garis lurus. Gradien adalah tingkat kemiringan suatu garis, yang disimbolkan dengan m. 

Latihan Soal Gradien pada Persamaan Garis Lurus Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

Latihan Soal Gradien pada Persamaan Garis Lurus Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya adalah file terbaru yang akan kami bagikan khusus bagi adik - adik kelas 8 dan juga Bapak/Ibu guru yang mengampu mata pelajaran Matematika Kelas 8.

Berikut ini beberapa contoh Latihan Soal Gradien pada Persamaan Garis Lurus Kelas 8 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya:

Soal No.1: Menghitung Gradien pada Persamaan Garis y=mx
Tentukan gradien dari persamaan garis berikut:
a. y = 2x, maka gradien (m) = 2
b. x = 2y (ubah dulu persamaan garisnya menjadi y = 1/2 x), maka gradien (m) = 1/2
c. 2x + 3y = 0
          3y = 0 - 2x
          3y = - 2x
              y = - 2/3 x, maka gradien (m) = - 2/3
d. y = -5x, maka gradien (m) = -5
e. 2y = 7x, (ubah dulu persamaan garisnya menjadi y = 7/2 x), maka gradien (m) = 7/2
f. 4x = 2y
     y = 4/2 x
     y = 2 x, maka gradien (m) = 2

Soal No.2 : Menghitung Gradien pada Persamaan Garis y=mx + c
Tentukan gradien dan konstanta dari persamaan garis berikut:
a. y = 4x + 6, maka gradien (m) = 4 dan c = 6
b. 3y = 6 + 9x
      y = 6 + 9x
                3
      y = 6/3 + 9/3 x
      y = 2 + 3x, maka gradien (m) = 3 dan c = 2
c. 5 + 2y = - 8x - 3
          2y = - 8x - 3 - 5
          2y = - 8x - 8
            y =  - 8x - 8
                          2
            y = - 8/2 x - 8/2
            y = - 4 x - 4

Soal No.3 : Menghitung Gradien pada Garis yang Melalui Dua Titik
Tentukanlah gradien garis yang melalui titik - titik koordinat C(3, 1) dan D (2, 4)!
     Untuk titik C(3, 1), maka x1 = 3 dan y1= 1
     Untuk titik D(2, 4), maka x2 = 2 dan y2 = 4.
m = y2  y1
       x2 - x1
m = 4 - 1
        2 - 3
m = 3/-1
m = -3

Untuk lebih lengkapnya, silakan klik tautan berikut: